Kamis, 10 Oktober 2013

Pelanggaran Etika di Kehidupan Sehari-hari


Minggu
Seperti biasanya minggu pagi aku jogging di daerah rawa lumbu dan biasanya setiap aku pulang jogging, ibuku selalu memintaku untuk membeli nasi uduk langganan ku. Tapi berhubung tempat langganan nasi uduk ku tutup, aku beli ke warung yang ga jauh dari situ, lumayan ramai memang, setelah mengantri sekitar 10menit akhirnya kini giliran ku untuk dilayani. Cukup kaget ketika melihat penjual tidak memakai sarung tangan, itu cukup membuat ku enek, soalnya melayani pembeli sambil mengambil uang yang diterima dari pelanggan, kita kan tau sendiri uang itu tempat bakteri, selain itu kebanyakan uang  kan agak kucel, ga rapih gitu kan. Setelah melihat kejadian itu nafsu untuk makan nasi uduk lenyap seketika

Senin
I hate Monday, mungkin itu salah satu ungkapan sebagian orang yang tinggal di kota besar, termasuk daerah Bekasi. Macet, suara klakson mobil, motor yang tidak sabaran. Itu juga yang saya rasakan, ketika berangkat ke kampus. Karena jalan menuju kampus merupakan jalan akses utama ke berbagai tempat, otomatis pas jam-jam sibuk pasti macet. Banyak orang yang melanggar lalu lintas, seperti melawan arah, tidak memberikan kesempatan para pejalan kaki untuk lewat bahkan parkir liar yang semakin membuat kemacetan makin parah. Setidaknya kata-kata I hate Monday benar-benar saya rasakan hari itu.

Selasa
Kampus merupakan tempat para mahasiswa atau para penerus bangsa menuntut ilmu. Tapi karena jam terbang yang lumayan padat kadang membuat mahasiswa merasa jenuh ataupun bosan. Itulah yang saya amati di salah satu kelas. Banyak mahasiswa yang tidak memperhatikan dosen saat menerangkan mata kuliah.

Rabu
karena kebetulan rumahku dekat dengan kali rawalumbu. Waktu pas aku berangkat kuliah tidak sengaja melihat orang membuang sampah ke kali. Bagaimana bisa orang tersebut melakukan hal itu sementara pemerintah “menggembor-gemborkan” aksi bebas banjir. Hmm sepertinya dengan cara apapun untuk mengatasi banjir tidak akan bisa kalau dari diri kita sendiri belum sadar tentang arti kebersihan.

Kamis
Kebetulan saya menjadi asisten laboratorium di kampus dan saat hari itu saya bertugas menjadi KP atau Ketua Praktikum salah satu ke kelas. Pada awal pertama praktikum banyak mahasiswa yang melanggar tata tertib, seperti memakai kemeja yang bahan nya transparan, terlambat masuk lab bahkan lupa membawa modul.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar